Dalam hitungan hari, Presiden AS terpilih, Barack Obama, akan dilantik sebagai presiden ke-44 AS, yaitu pada 20 Januari. Bermacam suvenir, mulai dari bir, es krim, hingga pin, manset, kacamata, kalung, dan pernik-pernik, yang ada hubungannya dengan Obama laris manis.

”Begitu banyak orang yang ingin memiliki kenang-kenangan dari peristiwa bersejarah ini,” kata Ann Hand, pembuat kerajinan di Washington. Dia banyak mendapat pesanan dari luar negeri, seperti Hongkong, Norwegia, Swedia, Singapura, Jepang, dan Inggris.

Suvenir itu tidaklah murah, tetapi rupanya orang tidak melihat harga. Sebuah kaus bertuliskan ”Be the Change” dijual seharga 30 dollar AS (sekitar Rp 327.000). Sebuah piring porselen China bergambar wajah Obama dijual 82 dollar AS (sekitar Rp 893.000). Pembelian suvenir juga bisa dilakukan melalui internet.

”Sedikit mahal, tetapi saya harus datang dan membeli sesuatu yang resmi untuk mengenang (peristiwa) ini,” kata Deborah Watt, warga Washington.

Marvel Comics ikut meramaikan momen bersejarah itu dengan merilis petualangan ke-583 Amazing Spider-Man yang menampilkan Obama, pekan depan. Marvel akan menerbitkan komik Obama bertemu Spider-Man.

”Seorang penggemar Spider-Man menghuni Ruang Oval adalah peristiwa yang harus diabadikan di halaman Amazing Spider-Man,” kata Joe Quesada, Pemimpin Redaksi Marvel.

Suvenir yang paling dicari dan paling bermanfaat adalah tiket permanen untuk transportasi publik di Washington atau disebut SmartCard bergambar Obama yang tengah tersenyum. Ratusan orang mengantre untuk mendapatkannya saat penjualannya pekan lalu.

Jutaan hadirin

Saat pekan pelantikan Obama, diperkirakan hingga 2 juta orang akan tumpah ruah di jantung ibu kota AS. Padahal, populasi Washington saat normal hanya 600.000 orang.

Kedatangan orang sebanyak itu membuat pejabat kota dan aparat keamanan bekerja keras. Belum pernah Washington didatangi begitu banyak orang sejak pelantikan Lyndon B Johnson pada 1965. Waktu itu setidaknya 1,2 juta orang membanjiri Washington DC.

Kawasan seluas 9 kilometer persegi, meliputi pusat kota, sekeliling Gedung Putih, National Mall, dan Monumen Washington, akan ditutup sejak 19 Januari siang hingga 21 Januari selepas fajar.

Obama dan Wakil Presiden terpilih, Joe Biden, akan disumpah pada 20 Januari siang. Obama akan disumpah dengan Injil yang pernah digunakan untuk melantik Presiden Abraham Lincoln pada 1861.

Sebanyak 10 layar video raksasa dan 100 pengeras suara didirikan bagi hadirin, di bawah pengawasan ketat 8.000 polisi dan 11.500 tentara. Orang-orang yang akan menyaksikan pelantikan hanya bisa masuk melalui 13 pintu yang ada. Tidak ada tas punggung, botol minuman, payung, atau kereta dorong yang boleh dibawa hadirin. Mereka juga harus berdiri selama berjam-jam di tengah udara musim dingin.

Setelah upacara pengambilan sumpah, parade militer akan digelar di sepanjang Pennsylvania Avenue dari Capitol Hill menuju Gedung Putih, tempat Obama beserta istrinya, Michelle, dan putri mereka, Malia (10) dan Sasha (7), akan tinggal empat tahun ke depan.

Pesta-pesta akan digelar sepanjang malam. Ada 10 pesta resmi yang akan digelar Obama. Obama juga merencanakan ”pesta tetangga” dengan tiket murah bagi penduduk sekitar. Biasanya, pesta hanya diselenggarakan bagi kalangan elite.

”Ini inaugurasi bagi seluruh rakyat Amerika. Saya ingin memastikan bahwa acara ini terbuka bagi tetangga baru kami di Washington DC dan di seluruh dunia,” kata Obama, pekan lalu. (afp/fro)
Baca Selengkapnya...

1 komentar:

.:shev:. mengatakan...

yah , , amat sangat di sayangkan . siapapun presiden Amerika , susah untuk memberikan dukungan kepada umat Islam .

salam kenal .

About

- alivi -